Ma'had Al-Jami'ah UIN KHAS Bergerak Realisasikan Gagasan Besar Menteri Agama RI "Budayakan Lingkungan Sehat"
Humas - Menyambut salah satu gagasan besar Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Nasaruddin, yakni, Membudayakan Lingkungan Sehat, Ma'had Al-Jami'ah Universitas IsIam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember menyelenggarakan Seminar pada Sabtu, 7 Desember 2024.
Mengangkat Tema Milenial Hingga Gen Z Perangi Sampah Sekitar, Direktur Ma'had Al-Jami'ah, Fathor Rahman, menjelaskan Seminar ini merupakan bentuk komitmen Ma'had Al-Jami'ah terhadap gagasan besar Menteri Agama yang telah disepakati bersama, yakni, budaya sehat di Lingkungan UIN KHAS.
"Ini adalah salah satu komitmen Ma'had Al-Jami'ah untuk bisa nyambung dengan komitmen, gagasan yang sudah dilaksanakan dan disepakati bersama" ujar Fathor Rahman saat memberikan sambutan.
Selain itu, Direktur Ma'had Al-Jami'ah menyampaikan, Seminar yang diselenggarakan itu searah dengan program yang telah diterapkan di lingkungan UIN KHAS tempo lalu, yakni Sehari Bebas Polusi.
"Kalau beberapa hari yang lalu UIN KHAS telah melaksanakan program Bebas Polusi dan Penanaman Bibit Pohon, maka hari ini kita melaksanakan kegiatan Seminar yang sangat operasional tapi tetap nyambung dengan gagasan besar untuk menjaga bumi kita ini, yakni perangi sampah sekitar"
Disambut hangat oleh Pimpinan UIN KHAS Jember, Prof. Hepni, mengapresiasi acara seminar yang diselenggarakan di Auditorium Lama UIN KHAS tersebut. Ia menyampaikan bahwa menjaga kesehatan lingkungan merupakan kewajiban seluruh manusia sebagai khalifah di muka bumi.
"Atas nama Pimpinan saya mengapresiasi kegiatan ini. Kegiatan ini fundamental untuk memperjelas bahwa kita sebagai khalifah/leader/manager di muka bumi berupaya untuk menjaga kelestarian bumi, alam, dan lingkungan" ucap Rektor.
Sesuai penggalan ayat Inni ja'ilun fil ardi kholifah, selain pada penjelasan sebelumnya, Rektor UIN KHAS dalam sambutannya juga menjelaskan bahwa manusia memiliki peran berimprovisasi, berkreatifitas, dan mengemban amanah akan pengelolaan alam, termasuk adanya Sampah.
Sebagai Narasumber, Susiyatik menyampaikan Edukasi tentang Milenial Hingga Gen Z Perangi Sampah Sekitar secara gamblang kepada ratusan Mahasantri yang tampak menyimak secara intens.
Di ujung penyampaian materinya, Ia berpesan bahwa Sampah itu memang tidak penting tetapi berbahaya, artinya, yang berbahaya justru yang tidak penting.
"Maka berhati-hatilah, bersama-sama melebur dengan alam karena setiap perjalanan dengan alam seseorang akan mendapatkan lebih dari yang kita cari, jadi mari kita lindungi alam kita, kita peduli lingkungan sekitar kita, kita hiduplah dengan nyaman, bahagia, dan bermanfaat" kata Cindy sebagai Moderator menyimpulkan.
Terakhir, Rektor UIN KHAS berharap adanya program lanjutan dari Acara Seminar Milenial Hingga Gen Z Perangi Sampah Sekitar. "Setelah acara ini, saya harap ada program lanjutan" kata Rektor.
Penulis: Shirly Yusfi
Editor: Munirotun Naimah
