Ujian Doktor Padukan Luring dan Daring
HUMAS - Ujian terbuka Program doktor dan magister di Pascasarjana IAIN Jember mulai tampak ada pembaharuan. Setelah selama beberapa pekan lalu ujian berlangsung secara online atau daring, kini pihak pascasarjana memberlakukan ujian dengan dua model sekaligus, yakni luring (offline) dan daring.
Direktur Pascasarjana IAIN Jember Prof Dr KH Abdul Halim Soebahar MA menjelaskan, dalam model ujian tersebut, peserta dan penguji dikelompokkan menjadi dua. Ada yang melalui sambungan live streaming, ada pula yang berada di lokasi ujian langsung. "Model online untuk penguji yang berada di luar Jember. Sementara model offline untuk penguji yang berada atau berdomisili di Jember," terangnya.
Menurut Prof Halim, peserta ujian dengan dewan penguji berada dalam satu ruangan. Selain itu mereka juga diwajibkan mengenakan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan menjaga jarak. "Untuk ujian terbukanya tetap ada, yaitu melalui saluran live streaming. Jadi kita memadukan model offline atau online sekaligus, sehingga kualitasnya lebih terjaga," jelasnya.
Pria yang juga pengasuh Pesantren Shofa Marwa Pakusari Jember itu menambahkan model ujian itu berlaku untuk semua program studi yang ada di Pascasarjana IAIN Jember, baik jenjang magister maupun doktor. Diharapkan kegiatan belajar mengajar, termasuk ujian program magister dan doktor tidak terganggu meski kondisi pandemi Covid-19 masih melanda negara kita.
Bahkan sejak beberapa pekan lalu, sudah cukup banyak mahasiswa magister yang telah mengikuti ujian dengan pola tersebut. "Kita terus dorong, seperti apapun kondisinya, mahasiswa kita tetap bisa melaksanakan hak dan kewajiban akademik secara baik. Termasuk menyelesaikan ujian terbukanya," papar Halim yang juga ketua MUI Jember. (Humas/Choliq)