Lepas Mahasiswa KKN Tahap 1 2022, Warek III Minta Mahasiswa Jaga Akhlakul Karimah
Humas - Senin, (17/1) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN KHAS Jember melaksanakan kegiatan pelepasan mahasiswa KKN tahap 1 tahun 2022 yang bertempat di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) lantai 2. Kegiatan ini dihadiri oleh Warek III, Dekan, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), pimpinan LP2M serta tim panitia pelaksana KKN.
Dalam sambutannya, ketua panitia KKN, Haryu, M.Si melaporkan bahwa KKN tahap 1 ini diikuti oleh 46 mahasiswa KKN yang akan diterjunkan di kecamatan Arjasa (desa Arjasa, Kamal dan Biting) dan kecamatan Jelbuk (desa Jelbuk dan Panduman). KKN dilaksanakan dari tanggal 17 Januari-28 Februari 2022.
Sementara itu, ketua LP2M, Dr. Zainal Abidin, M.Pd.I menyampaikan bahwa KKN tahap 1 ini dilaksanakan dengan format baru berbasis fakultas. “Pelaksanaan KKN saat ini kita jadikan sebagai pilot project dimana mahasiswa dalam 1 fakultas akan dikumpulkan dalam 1 posko dengan didampingi dari DPL yang berasal dari fakultas yang sama, sehingga kegiatan mahasiswa di lokasi KKN nanti disesuaikan dengan basic keilmuan yang ada di masing-masing fakultas”, tegasnya.
Secara simbolis mahasiswa dilepas oleh Warek III, Dr. H. Hepni, M.M. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa fokus tugas KKN mahasiswa ada pada pengembangan masyarakat dengan cara menemukan keunggulan dan potensi yang ada di masyarakat serta menemukan problem yang menjadi kendala dalam proses pengembangan masyarakat tersebut. “Mahasiswa KKN datang untuk menjadi fasilitator bersama masyarakat, menemukan potensi dan menyelesaikan problem mereka”, ujarnya.
Tak lupa Hepni berpesan kepada mahasiwa KKN agar mereka menampilkan perilaku (akhlak) yang baik, sebab selain mereka membawa nama baik almamater kampus UIN KHAS Jember, mereka juga secara otomatis melakukan sosialisasi kampus kepada masyarakat. “Image kampus kita di mata masyarakat sangat ditentukan dengan profil dan sikap kalian ketika berada di lokasi KKN. Kalau image-nya kurang baik, tentu mereka akan enggan memasukkan putera-puterinya ke kampus kita, sebaliknya jika kalian menampilkan kesan pertama yang baik maka tentu saja itu akan berdampak positif kepada kampus kita, tegas Hepni. (Humas)
