Singgung Kemajuan Teknologi Saat Upacara Harkitnas 2024, Rektor Ajak Pegiat Kampus Turut Andil Jadi Pemain Inti
Humas – Perkembangan teknologi yang semakin melesat cepat, seolah memaksa setiap manusia untuk turut menyesuaikan diri akan realitas sosial kekinian.
Hal itu disampaikan Rektor Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Profesor Hepni saat menjadi Inspektur Upacara pada Hari Peringatan Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-116, di Halaman Rektorat. Senin, 20 Mei 2024.
Menurut pria yang akrab dipanggil Prof Hepni itu memprediksi, hingga dua dekade ke depan dunia akan dihadapkan dengan momen krusial yang kentara menentukan masa depan. Termasuk tantangan-tantangan dalam mewujudkan mimpi-mimpi kelembagaan dan kemanusiaan.
.jpeg)
Mengetahui hal itu, upaya dan peran Sivitas Akademika UIN KHAS Jember disebut amat diperlukan dalam rangka menggapai kewibawaan akademik dan peradaban manusia di masa depan. Karena itu, Prof Hepni mendorong, supaya warga kampus tidak hanya terlibat sebagai penikmat kemajuan itu, melainkan turut andil sebagai pemain inti dalam menentukan nasib dan masa depan kelembagaan untuk kemanusiaan.
Sembari bercerita semangat Boedi Utomo yang didirikan pada 20 Mei 1908, Prof Hepni menalar, bahwa sepanjang sejarah, terbentuknya peradaban manusia kerap ditentukan oleh semangat gerakan persatuan.
Gerakan persatuan atau yang saat ini dikenal Harkitnas telah membakar semangat para pejuang yang kemudian menjadi motor penggerak kemerdekaan. Kala itu, Boedi Utomo membuka ruang seluasnya untuk belajar dan berdebat tentang pendidikan barat untuk semua orang tanpa memandang latar belakang mereka.
Dalam konteks kekinian, semangat Boedi Utomo ini dinilai rektor Hepni layak sebagai bahan refleksi untuk memicu semangat mempelajari hal baru, termasuk produk teknologi dan informasi.
Perkembangan Teknologi telah banyak melahirkan perubahan, seperti inovasi digital yang acapkali memberikan kemudahan, alih-alih menghilangkan banyak kendala manusia.
Sehingga, mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo, kehadiran Gen Z diharapkan memberikan sumbangsih besar menyongsong Indonesia Emas tahun 2045.
“Penting bagi kita semua untuk memilih langkah yang tepat dan memanfaatkan kesempatan ini,” kata Guru Besar di Bidang Ilmu Bidang Ilmu Manajemen Pendidikan Islam itu.
Lebih lanjut, Prof Hepni menambahkan, setidaknya kita perlu fokus pada salah satu pemantik perubahan yaitu Transformasi Digital. Menurutnya, transformasi digital berpeluang menciptakan lapangan kerja baru, pertumbuhan ekonomi, meningkatkan produktivitas, meningkatkan akses terhadap teknologi mitigasi serta adaptasi terhadap perubahan iklim.
“Kita harus menatap masa depan dengan optimisme dan keyakinan untuk mencapai mimpi sebagai bangsa, dengan memanfaatkan semua potensi yang dimiliki, mari kita rayakan kebangkitan nasional menuju Indonesia emas 2045,” pungkasnya.
Berita sebelumnya, rektor Hepni menjadi Inspektur Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 116 tahun 2024. Saat itu hadir sederet pimpinan UIN KHAS Jember, mulai dari Ketua Senat, Wakil Rektor, Dekan, Direktur Pascasarjana, Kepala Biro AUPK, Kepala Lembaga dan Unit, Dosen, dan tenaga kependidikan di lingkungan UIN KHAS Jember.
Penulis: Dahlan Nur Busri
Editor: Munirotun Naimah
