info@uinkhas.ac.id (0331) 487550

Perkuat Tradisi Intelelektual, LP2M Gelar Konferensi Internasional tentang Integrasi Keilmuan

Home >Berita >Perkuat Tradisi Intelelektual, LP2M Gelar Konferensi Internasional tentang Integrasi Keilmuan
Diposting : Rabu, 16 May 2022, 06:41:44 | Dilihat : 377 kali
Perkuat Tradisi Intelelektual, LP2M Gelar Konferensi Internasional tentang Integrasi Keilmuan


Humas – Setelah melalui serangkain proses meliputi seleksi abstrak, seleksi full paper, dan pengumuman hasil peserta, kegiatan The 1st Annual Conference on Islam, Education, and Humanities (ACIEH) yang dihelat oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember akan dilaksanakan minggu depan, 18 Mei 2022. 

 

Konferensi internasional dengan tema Integrated Models of Knowledge and Religion in Contemporary Muslim World menghadirkan pembicara dari luar dan dalam negeri, antara lain Minako Sakai, Ph.D (University of New South Wales, Canberra Australia), Prof. Madya Zainal Abidin Sanusi, Ph.D (IIUM Malaysia), Prof. Abdurrahman Ma’sud, Ph.D (UIN Walisongo Semarang) dan Prof. Dr. M. Khusna Amal, M. Si (Dekan Fakultas Ushuludin, Adab dan dan Humaniora UIN KHAS Jember). Sementara moderator Kepala Pusat Penelitian LP2M Dr. Wildani Hefni, MA.

 

Rektor UIN KHAS Jember Babun Suharto menjelaskan, konferensi tahunan yang digelar oleh LP2M ini merupakan event bergengsi untuk terus menumbuhkan tradisi akademik. Menurut Prof Babun, LP2M menyediakan ruang yang sangat bergengsi dalam percaturan akademik dan penguatan tradisi intelektual. 

 

“Event ini menjadi media komunitas akademik untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan. Tema integrasi keilmuan juga sangat relevan dengan keberadaan kampus yang telah bertransformasi menjadi UIN KHAS Jember. Kami terus mendorong untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan akademik bergengsi seperti ini”, ungkap Babun Suharto, Jumat (13/5/2022) di Jember.

Ketua LP2M UIN KHAS Jember Zainal Abidin menjelaskan, konferensi ini dibuka kepada semua kalangan dan tanpa dipungut biaya. Dikatakan Zainal, luaran dari konferensi ini akan diterbitkan dalam bentuk prosiding dan juga sebagian akan dipublikasikan pada jurnal-jurnal lingkungan UIN KHAS Jember. 

 

“Konferensi ini kami helat sebagai ruang aktualisasi akademik dalam upaya merespon dan mengkaji pelbagai model integrasi agama dan sains di berbagai dunia muslim kontemporer. Kami mendatangkan para pembicara ahli pada sesi plenary session. Selanjutnya, presenter yang telah dinyatakan lulus, akan melakukan presentasi pada parallel session”, ungkap Zainal Abidin. 

 

Ketua Panitia Muhammad Miftakhul Huda menjelaskan, setelah melalui rangkaian proses review, terdapat 106 nominasi abstrak artikel yang terpilih dalam konferensi ini. Dari 106 abstrak, panitia menyeleksi kembali full paper yang disubmit kepada panitia. 

 

Dari full paper yang disubmit, panitia melakukan seleksi untuk menentukan peserta yang berhak untuk ikut pada sesi presentasi. Panitia juga menentukan paper peserta yang lulus untuk publikasi dalam bentuk prosiding dan publikasi pada jurnal terakreditasi di lingkungan UIN KHAS Jember. (Humas)

;